Postingan

MENTAL SEHAT? WAJIB BOSS!!!

Kesehatan mental merupakan salah satu unsur kesehatan manusia yang hingga saat ini masih kurang diperhatikan oleh masyarakat Indonesia. Banyak yang mengira jika fisik sudah baik, maka orang tersebut bisa dikatakan sehat secara keseluruhan. Padahal, kesehatan mental juga sama pentingnya dengan kesehatan fisik. Sayangnya, kesehatan mental terus dianggap remeh dan tidak mendapatkan perhatian sebanyak kesehatan jasmani. Kesehatan mental dipengaruhi oleh peristiwa dalam kehidupan yang meninggalkan dampak yang besar pada kepribadian dan perilaku seseorang. Peristiwa-peristiwa tersebut dapat berupa kekerasan dalam rumah tangga, pelecehan anak, atau stres berat jangka panjang. Jika kesehatan mental terganggu, maka timbul gangguan mental atau penyakit mental. Gangguan mental dapat mengubah cara seseorang dalam menangani stres, berhubungan dengan orang lain, membuat pilihan, dan memicu hasrat untuk menyakiti diri sendiri. Beberapa jenis gangguan mental yang umum ditemukan, antara lain depr

SERING OVERTHINKING? BERHENTI MULAI SEKARANG!!!

  Kurangnya rasa bersyukur menjadi salah satu faktor orang menjadi minder, iri, dan tidak percaya diri sehingga timbul rasa insecure pada diri sendiri. Insecure adalah hal yang normal terjadi. Tetapi merasa insecure terhadap diri sendiri sepanjang waktu secara berlebihan dapat mempengaruhi setiap aspek kehidupan kita. Mulai dari kesehatan fisik, emosional, hingga pekerjaan. Selain itu insecure juga dapat membuat kita terlalu overthinking terhadap diri kita sendiri. Hal tersebut dapat mempengaruhi perkembangan psikis pada diri kita. Serta membuat kita terjebak dalam anxiety atau gangguan kecemasan.  Berikut ini cara mengatasi insecure dan overthinking terhadap diri sendiri : 1. Temukan kelebihan / potensi pada diri sendiri Setiap orang pasti mempunyai suatu kelebihan dan kekurangan. Setiap orang pasti juga memiliki potensi dalam dirinya sendiri. Kenali diri sendiri, ingat siapa kita sebenarnya, apa yang penting bagi kita, apa kelebihan kita. Mulailah memahami diri sendiri sejak saat